Keren, GenPI Lampung Launching 2 Destinasi Digital - Potret Lampung - Media Informasi Online Lampung

Breaking

Jumat, 26 Oktober 2018

Keren, GenPI Lampung Launching 2 Destinasi Digital



LAMPUNG, potretlampungku.com - Setelah Sukses dengan 3 Destinasi Digital yaitu Pasar Tahura di Pesawaran, Pasar 1000 Batoe dan akhir-akhir ini yang baru saja di Launching yaitu Pasar Malam Minggu (Pasmami) yang pada saat launching berhasil mendatangkan lebih dari 5000 pengunjung.

Minggu ini, Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Lampung akan melaunching 2 Destinasi Digital baru sekaligus yaitu Pasar Yoso Mulyo Pelangi di Kota Metro dan Pasar Wedana di Sukadana, Lampung Timur.

Dito Dwi Novrizal selaku Ketua Umum GenPI Lampung mengatakan bahwa launching kedua Destinasi Digital ini merupakan bagian dari percepatan pariwisata. “Ya, Launching 2 Destinasi Digital Genpi Lampung kali ini merupakan kebijakan pengembangan pariwisata nasional untuk mendukung target 20 juta wisatawan mancanegara tahun 2019 salah satunya melalui Program Destinasi Digital” ungkap Dito

“Agenda launching Pasar Yoso Mulyo Pelangi dan Pasar Wedana ini cukup padat. Untuk hiburan, kami tetap melibatkan masyarakat sekitar. Sebab, sejak awal pasar ini memang untuk memberdayakan mereka. Harapannya, ada keuntungan ekonomi yang mereka dapatkan dari aktivitas pasar ini,” kata Dito.

Selaku Ketua Umum Genpi Lampung, Dito berharap dengan hadirnya 2 Destinasi Digital baru ini yaitu Pasar Yoso Mulyo Pelangi dan Pasar Wedana bisa menjadi pendorong percepatan usaha kreatif. 

“Juga jadi tempat berkumpulnya generasi milineal untuk mengembangkan potensi-potensi yang ada di desanya” tutupnya.

Di waktu yang berbeda, Dharma Setyawan selaku Juragan Pasar Yoso Mulyo Pelangi mengatakan bahwa proses Pasar Yoso Mulyo Pelangi sudah memasuki 80%.

“Ya, Proses Pasar Yoso Mulyo Pelangi saat ini sudah memasuki 80% dan antusias warga lokal disini sangat luar biasa, mereka bahkan setiap malam lembur demi mensukseskan launching Pasar Yoso Mulyo Pelangi ini akan diselenggarakan pada 28 Oktober 2018 nanti” ujar Dharma

Dharma juga menambahkan pada saat launching nanti berbagai atraksi seru yang akan ditampilkan, diantaranya yaitu Seni Tari kebudayaan Lampung, pertunjukan Musik Tradisional Lampung, serta Stand Up Comedy yang diisi oleh masyarakat sekitar Kota Metro. Selain itu pengunjung juga bisa menikmati berbagai jenis kuliner tradisional yang sudah disediakan serta spot-spot foto yang Instagramble.

Dan Dharma berharap dengan hadirnya Pasar Yoso Mulyo Pelangi ini tetap menjaga tradisi dan solidaritas antar warga.

“ Saya berharap dengan hadirnya Pasar Yoso Mulyo ini tetap menjaga tradisi dan solidaritas antar warga.  Bahwa perubahan dilakukan dengan gotong royong kemandirian. Pasar Yosomulyo Pelangi menjadi penanda bangkitnya kesadaran warga kota Metro khususnya Yosomulyo, bahwa membangkitkan tradisi itu penting dan perlu,  apalagi menumbuhkan ekonomi kreatif” tutur Dharma

Sementara itu Juragan Pasar Wedana yaitu Reza Mukti mengungkapkan bahwa Proses Pasar Wedana sudah memasuki 90%. “Sampai saat ini proses Pasar Wedana sudah memasuki 90%. Berbagai atraksi seru yang nantinya akan memeriahkan Launching Pasar Wedana pada 27 Oktober 2018 nanti seperti Tarian Lampung, Pencak Silat, Tambur, Beatbox, Akustik, dan Pepaccur” ungkap Reza

Selain itu nantinya juga ada 20 stan kuliner tradisional yang bakal memanjakan lidah pengunjung Pasar Wedana serta ada spot-spot foto yang Instagramble

Kepala Dinas Pariwsata Kabupaten Lampung Timur yaitu Almaturidi sangat mendukung aktivitas anak-anak muda Genpi Lampung Timur dalam ber-Innovasi. “Selamat semoga apa yang kita lakukan untuk Lampung lebih baik. Teruslah bahu membahu bersatu bergotong royong membangun Lampung Timur” ungkap Almaturidi

Reza berharap dengan hadirnya Pasar Wedana ini bisa membawa kejayaan Sukadana seperti dulu

“Harapannya dengan hadirnya Pasar Wedana ini bukan hanya menjadi pasar kuliner, Namun menjadi pasar seni sebuah wadah untuk anak lamtim berkreasi. Dan tentunya pasar wedana ini dapat membawa citra Lampung Timur lebih baik lagi” tutup Reza

Staf Khusus Menteri Bidang Komunikasi dan Media Don Kardono pun ikut mengapresiasi perkembangan destinasi digital yang ada di Lampung. Prospek cerah Pasar Tahura, Pasar 1000 Batoe dan Pasmami menjadi stimulus baru destinasi digital di Lampung

“Destinasi digital di Lampung ini tumbuh seperti harapan. Ke-tiga Pasar yang lebih dulu hadir bisa dijadikan rujukan konsep bagi pasar lainnya. Sekarang mereka harus terus menguatkan konsep industrinya. Sehingga nantinya dilirik pihak industri,” kata Don Kardono.

Terpisah, Menteri Pariwisata Arief Yahya juga meyambut baik terobosan yang dilakukan GenPI Lampung. Karena inovatif adalah cerminan anak-anak milenial.

“Memang saya selalu berpesan kepada teman-teman GenPI agar selalu inovatif dan selalu fresh dalam menyelenggarakan kegiatan aktivasi komunitas seperti Pasar Pasmami ini,” tutur Menpar.

“Kenapa begitu? Karena karakteristik anak-anak milenial memang suka yang inovatif. Agar komunitas GenPI ini tetap relevan, sustainable, dan mampu menarik sebanyak mungkin followers dan friends maka setiap pasarnya harus selalu mengandung unsur baru,” sambungnya.